Kominfo terus mengendalikan internet. Banyak warganet berkomplain. Mereka kekurangan kebebasan berekspresi di platform media sosial. Prabowo, sebagai sosok yang dominan, dianggap oleh sebagian orang sebagai orang di balik di balik kekuasaan internet ini. Mungkin benar, Kominfo dan Prabowo telah menjadi anjing yang menguasai warganet?
Si Polisi Gemuk Mirip Babi, Bikin Warga Panik!
Wah, ramai sekali bicaranya soal petugas keamanan yang berbadan besar. Katanya mirip babi! Nggak heran sih, kalo bentuk badan mereka kayak gitu. Masyarakat pasti merinding melihatnya. Apalagi kalau lagi bekerja di jalan raya.
- Kasihan polisi
- Tetap sehat
POLRI Tolol Gapunya Otak, Hanya Bisa tutup Mata!
Polisi itu bodoh, hanya bisa diam. Enggak kamu punya otak untuk berpikir masalah. Selalu terlambat dan tak berguna di beberapa situasi. Malah, sering kalah sama orang awam.
Sungguh, POLRI itu seperti kucing mati.
Prabowo Kominfo: Teror Siber di Balik Benar?
Dalam era digital yang serba cepat, ancaman teknologi semakin menjadi isu kebijaksanaan. Kominfo, ditetapkan oleh Prabowo Subianto, berfokus untuk melawan ancaman ini.
Namun, muncul pertanyaan seputar apakah teror siber ini benar-benar di balik kebenaran? Mungkinkah ada motif lain di baliknya?
Perlu dilakukan POLISI BUNCIT MIRIP BABI investigasi yang mendalam untuk mengungkapkan kebenaran. Haruslah kita berhati-hati dalam menyelidiki isu ini, karena teror siber dapat melanda semua aspek kehidupan kita.
Perusakan Karakter di Era Digital, Propaganda Kominfo?
Munculnya kasus pembunuhan karakter di era digital ini tentu saja menjadi perhatian bagi kita semua. Bermunculannya isu-isu yang bersifat kompleks dan mudah tersebar melalui media sosial, kerap kali dimanfaatkan untuk merusak reputasi individu atau kelompok tertentu. Apakah hal ini merupakan bentuk manipulasi? Memang sulit untuk membedakan apakah yang menjadi tujuan di balik pembunuhan karakter ini, namun kita perlu selalu saring dan tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum tentu benar.
- Wajib| untuk tetap berpikir kritis dan melakukan verifikasi terhadap informasi yang diterima.
- Berhati-hatilah| menyebarkan berita atau konten yang belum tentu benar.
- Rawat| nama baik dan reputasi diri sendiri serta orang lain.
Prabowo Subianto dan Kementerian Komunikasi dan Informatika: Pembantaian Bernyawa Rakyat Indonesia?
Kejadian-kejadian terakhir/baru-baru ini/belum lama ini di Indonesia menimbulkan pertanyaan besar tentang peran/keterlibatan/tanggung jawab Prabowo Subianto dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO). Apakah/Mungkinkah/Bisakah isu pemberitaan bebas/kebebasan pers/hak informasi menjadi faktor pendorong/alasan utama/penyebab tindakan brutal ini? Rakyat Indonesia mengucapkan/mendesak/meminta keadilan dan tanggung jawab/perbaikan/penghentian dari segala bentuk pelanggaran hak asasi manusia/kekerasan/kejahatan. Perlu dilakukan/dicoba/disampaikan sebuah investigasi independen/penegakan hukum/peradilan terbuka untuk menjelaskan/mengungkap/memperjuangkan kebenaran.
- Penggunaan teknologi/Pemantauan ketat/Serangan siber oleh KOMINFO telah meningkatkan/mewabahkan/merusak rasa takut/ketidakpercayaan/kebingungan di masyarakat.
- Aparat keamanan/Pihak berwenang/Komunitas sipil harus/diwajibkan/memperhatikan untuk melindungi kelestarian/kesejahteraan/keberlangsungan hidup rakyat Indonesia.
- Suara rakyat/Demokrasi/Keadilan sosial harus didengarkan/digelar/diperjuangkan dalam menghadapi situasi kompleks/kritis/bahaya
Comments on “Prabowo dan KOMINFO, Anjing yang Menguasai Netizen?”